Senin, 16 Mei 2016

Manajemen Resiko (Risk) - Manajemen Agroindustri

 

Teknologi Industri Pertanian (TIP)_UISI
Agroindustri adalah pengolah yang produk pertanian dalam bentuk :  
  • Produk setengah jadi (pengalengan sayur)
  • Produk akhir 
  • Hasil Pertanian segar
  • Saprodi Pertanian (pupuk, pestisida)
  • Alat pertanian (traktor, jaringan irigasi)
1.      Teori Risk I
o   Sesuatu yang diterima sebagai konsekuensi suatu kegiatan jika pelaku mengetahui besarnya peluang terjadinya kegiatan.
2.      Teori Risk II
Macam-macam tipe pelaku usah berkaitan dengan resiko ada 3 yaitu :
o   Risk Taker (optimis)
o   Risk Neutral (netral)
o   Risk Avoider (pesimis)
Macam-macam sumber resiko
o   Sosial : akibat tindakan manusia yang menyimpang dari harapan
o   Fisik : fenomena alam dan human error banjir inflasi
o   Ekonomi : perubahan keadaan ekonomi (laju inflasi)
3.      Teori Risk III
Beberapa cara yang lazim dalam menghadapi resiko
·         Menghindari resiko (avoiding risk)
·         Mengurangi resiko (reducing risk)
·         Mengasuransikan resiko (shifting the risk)

v  Tahapan Manajemen Risk
1)      Identifikasi Resiko
- Checklist semua kerugian potensial yang terjadi (kuisioner, Laporan keuangan, Inspeksi, Statistik kerugian, Analisis lingkungan, Penggunaan pihak luar)

- Cari pendekatan sistematis tentang klasifikasi kerugian
2)      Pengukuran Resiko
Aspek yang harus diatur :
-  Dimensi (frekuensi dan jumlah kerugian)
-  Menetukan keparahan resiko
-  Pengukuran resiko dengan distribusi probabilitas

3)      Pengendalian Resiko
-  Menghindari resiko
-  Mengurangi keparahan resiko
-  Analisis kerugian
-  Evaluasi kelayakan ekonomis
-  Pemindahan resiko ke pihak lain yang lebih aman
-  Pembiayaan resiko ke perusahaan lain
 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar